III. PEMELIHARAAN

Ayam Organik memiliki berbagai sisi keunggulan teknik pemeliharaan dibanding ayam pedaging biasa :

1.       Pemeliharaan sederhana

Pemeliharaan ayam organik tidak terlalu rumit baik dari segipemberian obat maupun perawatan empat dan peralatan makan/minum. Ayam Organik tidak memerlukan obat pabrikan dan tempat pun tidak memerlukan tindak pembersihan yang berlebihan.

2.       Mengurangi stress, karena adanya keseimbangan nutrisi sebagai akibat dari metabolisme yang sempurna.

3.       Kotoran ayam tidak bau, sebagai dampak lain dari sempurnanya metabolisme.

4.       Mengurangi penyakit, penyakit yang diderita relatif lebih sedikit dibanding ayam pedaging biasa. Penyakit pada umumnya bersifat kasuistis dan individual.

5.       Asupan pakan lebih sedikit, sehingga FCR rendah.

3.1 Penggunaan MEP pada Pakan dan Minum Ayam

Penggunaan MEP bersama air minum:

1.       Larutkan gula merah/pasir 20 gram ke dalam air 100 liter

2.       Masukan MEP 100 cc ke dalam air

3.       Biarkan selama 24 jam

4.       Siap minumkan.

Catatan :

v  Sisa minuman di dalam galon tidak usah dibuang, cukup ditambah air yang telah diberi MEP

v  Stok air minum dalam kandang masih dapat digunakan selama 30 hari

v  Tutup tempat air untuk menghindari kontaminasi atau kotoran lainnya.

v  Pengendapan dilakukan untuk menetralisir air dari bakteri/ jamur patogen dan juga agar terjadi pengayaan kandungan vitamin dan mineral akibat adanya koloni bekteri lactobacillus.

Penggunaan MEP bersama pakan

1.       Aduk rata bahan pakan yang akan difermentasi

2.       Basahi bahan pakan dengan air yang telah diberi MEP dengan dosis 1cc untuk 1 kg bahan pakan

3.       Aduk rata agar tercapai basah yang merata

4.       Simpan bahan pakan yang telah difermentasi dalam karung selama 3 hari dan tutup rapat karena sifat bakteri yang anaerob